Gallery

Kamis, 21 Februari 2013

Nomad

Nomad adalah cara hidup yang berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lebih baru. Biasanya kalau kita belajar suku-suku primitif, pola hidup nomad dibahas. Kalau pada zaman Nabi shalla Allah 'alaih wa sallama, nomad ini biasanya sangat dekat dengan kehidupan orang-orang Badui. Mereka biasanya hidup berpindah-pindah untuk menyelamatkan ternak gembalanya. Hidup berpindah-pindah ada nikmatnya. yang jelas pasti banyak pengalaman, banyak kenalan, dan mungkin bagi anak muda banyak pacar. Hidup bervariasi dan kaya. Bahwa setiap pengalaman harus dimasukkan dalam kehidupan untuk memperkaya kehidupan itu. Demikian kata Prof. Annemarie Schimmel, pakar tasawuf kelahiran Jerman. Marcopolo yang menulis buku The Travel of Marcopolo karena konsekwensi dari petualangan yang dilakukannya sejak dia berumur 17 tahun. Ibnu Bathuthah juga demikian sampai menulis Kitab al-Rihlah. Saya teringat pesan guru saya Prof. Qodri Azizy (almarhum) bahwa salah satu ciri sukses seseorang adalah ketika yang bersangkutan sering berpindah kerja. Comfort zona itu sesungguhnya tidak menantang dan membuat seseorang tidak bergerak, dan kurang dinamis. Kalau ada orang yang sudah lebih lima tahun berada pada jabatan tertentu, sebaiknya ia segera berpikir untuk pindah tempat. Agar ia dapat mencari pengalaman baru dan suasana baru. Benarlah petuah ulama kita bahwa al-harakah barakah, gerak itu pasti mendatangkan keberkahan hidup. Semakin sering kita bergerak semakin mendatangkan keberkahan dalam hidup kita. Wa Allah a'lam.

Tidak ada komentar: