Gallery

Minggu, 18 November 2012

Kabar dari Toronto

Tanggal 17 Nopember 2012, kami mendampingi sejumlah pejabat dan dosen UIN Alauddin Makassar dan IAIN Sunan Ampel Surabaya ke Torornto, Canada dalam rangka program Expusure Visit II, kerjama Kemenag RI (Subdit Kelembagaan Diktis) dengan SILE. Ada Dr Nurman Said, Prof. Sattu Alang, Dr. Muliaty, Dr. Zainuddin MZ, Prof. Abdul Haris, Dr Nasir Siola, dan Dr Rasyidin. Perjalanan sungguh asyik dan menarik. Ada predeparture di hotel Sofyan Betawi dengan nara sumber Dr Tim, Dr Mary (perwakilan SILE), Prof. Hamdan Juhannis, Dr. Zaky, dan Dr. Mastuki. Ada banyak hal yang diungkap, antara lain: substansi program SILE, kemungkinan memperbincangkan MoU antar universitas untuk pengembangan model pengabdian masyrakat yang melibatkan mahasiswa dan masyarakat, kiat "menaklukkan" cuaca dingin Toronto, dan hal-hal lain yang mungkin terjadi. Asyik karena banyak hal-hal lucu yang ditemukan dan terjadi sepanjang perjalanan. Seperti ketika mau shalat dzuhur dan ashar di bandara Hong Kong yang ternyata ada prayer room yang dilengkapi dengan tempat wudhu. Saya tidak pernah terbayang bahwa di Hong Kong ada juga mushalla. Ada juga peserta yang "terheran-heran" dengan perlakuan pihak migrasi sejak di bandara Cengkareng sampai Hong Kong yang "mempreteli" semua jaket, dompet, sepatu, dan sabuk yang sedang dipakai. Di atas pesawat, ada peserta yang berkomunikasi dengan bahasa isyarat karena "keterbatasan" kosa kata dalam berkomunikasi bahasa Inggeris dengan teman duduknya di pesawat. Tapi komunikasi berjalan lancar. Menarik karena rata-rata peserta belum memiliki pengalaman di Toronto, kecuali pak Nurman Said yang memang magisternya di McGill Canada. Setiba di Toronto, kami masuk lagi di pemeriksaan migrasi Toronto. Kami melewati petugas satu per satu. Mulus. Hanya ada pertanyaan singkat dan standar dari petugas. Seperti: dari mana asalnya? ada keperluan apa selama di Toronto? dst. Dari perjalanan yang cukup melelahkan itu sekitar 18 jam ( 4 jam dari cengkareng ke Hong Kong, dan 14 jam dari Hong Kong ke Toronto) kami langsung ke Delta Hotel Guelph sesuai dengan arahan pak Dr Tim ketika kami di Jakarta. Tidak ada kendala yang berarti yang kami hadapi. Pak Nurman Said mengontak pihak Guelph dan ketika sudah konfirmasi, kami naik red Car Rental. Perjalanan berjalan lancar, dan kami tiba di Delta Hotel, lengkap dengan seorang resepsionis menyerahkan kamar kami satu per satu. Alhamdulillah, kami tiba dengan selamat dan dalam keadaan sehat wal'afiyat. Kami membuka perbekalan setiba di kamar hotel. Salam dari Toronto. Semoga program ini sukses dan dapat memberi manfaat bagi pengembangan model pengbadian pada masyarakat yang sudah barang tentu berbeda dengan kuliah kerja nyata yang selama ini kita praktekkan di tanah air. Wa Allah a'lam.

Tidak ada komentar: