Gallery

Jumat, 01 Juni 2012

Tari Saman

Tari Saman adalah tari yang berasal dari tanah Rencong Aceh.Tari Saman sudah sangat masyhur. Tari Saman mengandung pesan dan syiar agama. Tari Saman dinisbatkan kepada Syekh Samaniyah dari Yaman. Tari Saman ditengarai berasal dari Tanah Gayo, Takengon. Takengon adalah sebuah kabupaten yang terletak di daerah pegunungan dan sekitar 325 km dari kota Aceh. Oleh Dr Snouck Hurgronje, Gayo mendapat perhatian khusus, dan menulis buku khusus adat istiadat Gayo. Meskipun catatan Snouck telah dibantah oleh Drs H. Mujahidin karena dinilainya kurang akurat, dan sebagian informasinya tidak sesuai realitas sosial masyarakat Gayo. Seperti digambarkan oleh Snouck bahwa isteri para Dayah-dayah itu sering berperilaku seronok, dan mandi di kali tanpa pakaian yang sopan. Tari Saman selama ini dimainkan oleh group tari yang beranggotakan wanita. Padahal, Tari Saman yang asli adalah dimainkan oleh laki laki. Atau jangan-jangan yang sering kita tonton di Televisi bukanlah tari Saman, tapi tarian lain yang mirip dengan tari Saman. Dan tari Saman ini sangat kental dengan zikir dan bahkan mirip dengan gerakan tari sufistik yang sedang syathahat. Wal hasil, Aceh memang sangat kental dengan penerapan qanun/syari'ah Islamnya. Tradisi orang Aceh, setiap sambutan resmi, atau sambutan pemerintah selalu dimuali dengan hamdalah dan shalawat kepada Nabi Muhammad shalla Allah 'alaih wa sallama. Sehingga muncul ungkapan bahwa setiap kali orang Aceh berpikir pasti selalu diiringi oleh zikir. Orang Aceh memang sangat kental dengan religiusitasnya. Wa Allah a'lam.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Tari Saman adalah sebuah tarian suku Gayo (GAYO LUES) yang biasa ditampilkan untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dalam adat. Syair dalam tarian Saman mempergunakan bahasa Arab dan bahasa Gayo. Selain itu biasanya tarian ini juga ditampilkan untuk merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Dalam beberapa literatur menyebutkan tari Saman di Aceh didirikan dan dikembangkan oleh Syekh Saman, seorang ulama yang berasal dari Gayo di Aceh Tenggara.

Saman merupakan tari tradisional masyarakat Gayo atau suku Gayo yang mendiami Kabupaten Gayo Lues, Kabupaten Aceh Tenggara dan masyarakat Gayo yang berada di Kabupaten Aceh Tamiang (Tamiang Hulu), Aceh Timur (daerah Lokop atau Serbejadi).
Sementara masyarakat Gayo yang berada di Kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah tidak memiliki tari saman, jadi jika ada kesenian saman yang dipertunjukkan di daerah Aceh Tengah atau Kabupaten Bener Meriah, pemainya adalah mereka yang berasal dari Gayo Lues dan telah menetap di kedua Kabupaten tersebut.