Gallery

Minggu, 16 Oktober 2016

Jalan Sutera

The Silk Roads, a new history of the world, jalan sutera adalah jalan baru dalam perdagangan dunia. Jalan sutera sebermula diperkenalkan oleh Marco Polo. Polo menceritakan perjalanan lanjangnya menuju negeri China. Gengis Khan dan Khubaili Khan. Jalan sutera ini mengubah tataran perdagangan dunia. Sebab, beberapa abad yang lalu popularitas dan keberuntungan identik dengan benua Amerika. Sekarang, dengan Jalan Sutera ditemukan wilayah baru yang menjanjikan sumber-sumber kekayaan baru. Asia tengah, China dan India adalah negara yang bisa mendominasi percaturan politik globa, baik pada bidang politik, perdagangan maupun budaya. Buku The Silk Roads mengekplorasi kekuatan- kekuatan, muncul dan jatuhnya kerajaan- kerajaan di wilayah tersebut sebagai kekuatan baru dunia. Kekuatan baru yang sekaligus sebagai penyeimbang dominasi barat--baca timuur. Barat bukanlah segala- galanya. Ada banyak sumber kekayaan di timur yang juga melimpah. Ada juga kekayaan dan kearifan budaya yang luar biasa. Belum lagi kekayaan spiritual yang memiliki sejarah yang sangat panjang. Seluruh nabi dan rasul lahir di timur. Timur tengah, Asia, India, China, dan timur Jauh, Jepang. Agama- agama besar dan kecil dunia juga lahir di timur. Jadi dapat dikatakan bahwa sumber kearifan dan kekayaan spiritual ada di timur. Meskipun Tuhan sudah berfirman, bahwa kebenaran dan pohon kebenaran tidak di timur dan tidak di barat. La syarqiyyatan wa la gharbiyyatan.

Tidak ada komentar: